Anies-Sandi Berpeluang Besar Temani Ahok-Djarot di Putaran Kedua Pilkada DKI

Hal itu berdasarkan rilis survei Survey & Polling Indonesia (SPIN) yang dilakukan 5-14 Desember 2016.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Elektabilitas Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Syaiful Hidayat masih unggul dibanding dua pasang calon lainnya dalam Pilkada DKI Jakarta.

Hal itu berdasarkan rilis survei Survey & Polling Indonesia (SPIN) yang dilakukan 5-14 Desember 2016.

Ahok-Djarot unggul sebesar 31 persen, diikuti Anies-Sandi 27 persen, terakhir Agus-Sylvi 23 persen.

Sedangkan warga yang belum menentukan pilihan sebesar 19 persen.

"Dukungan kepada tiga pasangan calon yang berkompetensi di Pilkada DKI Jakarta pun masih cair sampai saat ini dan cenderung masih bisa berubah," kata Direktur SPIN Igor Dirgantara dalam rilis di kawasan Cikini, Jakarta, Minggu (18/12/2016).

Igor mengakui tingkat akseptabilitas terhadap Ahok cenderung menurun. 

Namun, publik DKI Jakarta masih melihat Ahok sebagai figur yang paling memahami masalah DKI Jakarta dengan prosentase sebesar 73 persen, dibanding Anies 40 persen atau Agus 33 persen.

"Siapa yang akan lolos Ahok, siapa yang mengikuti Ahok? ya Anies lebih layak ke babak berikutnya. Anies bisa merepresentasikan semua masyarakat," kata Igor.

Anies, kata Igor, lebih dilihat sosok yang lebih punya perhatian terhadap warga DKI Jakarta dengan angka 57 persen dibanding Ahok yang berada di angka 52 persen, sementara Agus hanya 47 persen.

Survei SPIN merilis Anies lebih dianggap mewakili semua lapisan penduduk Jakarta (52 persen), ketimbang Ahok (41 persen) dan Agus (39 persen).

Sumber: http://www.tribunnews.com/metropolitan/2016/12/18/anies-sandi-berpeluang-besar-temani-ahok-djarot-di-putaran-kedua-pilkada-dki